udul Buku : Berjuta Rasanya Penulis : Tere Liye Penerbit: Mahaka Publishing Jumlah halaman: 205 halaman Terbit: Mei 2012 Jujur saja, saya ini awalnya tak tertarik sama sekali dengan buku-buku karangan Tere Liye, padahal saya belum pernah sama sekali membaca buku-buku karangannya. Dari dulu, begitu mendengar kata Tere Liye, pikiran saya langsung tertuju pada sosok seorang penulis wanita dengan c…
Di Negeri di Ujung Tanduk, pencuri, perampok, berkeliaran menjadi penegak hukum. Di depan, di belakang, mereka tidak malu-malu lagi. Tapi setidaknya, Kawan, dalam situasi apapun, petarung sejati akan terus memilih kehormatan hidupnya. Bahkan ketika nasib di ujung tanduk. Dia akan terus bertarung habis-habisan, bersama sahabat sejati. Karena esok, matahari akan terbit sekali lagi. Bersama harapan.
Review Novel SagaraS – SagaraS merupakan buku ke-13 dari novel serial Bumi yang ditulis oleh Tere Liye, seorang penulis novel ternama yang namanya sudah bergaung di dalam negeri. Tere Liye adalah seorang penulis yang berbakat, yang mana selalu bisa memikat banyak orang dari berbagai kalangan, untuk setia membaca karya-karyanya. Hal ini dibuktikan dengan sejumlah karya novelnya yang berhasil m…
Terima kasih untuk kesempatan mengenalmu, itu adalah salah satu anugerah terbesar hidupku. Cinta memang tidak perlu ditemukan, cintalah yang akan menemukan kita. Terima kasih. Nasihat lama itu benar sekali, aku tidak akan menangis karena sesuatu telah berakhir, tapi aku akan tersenyum karena sesuatu itu pernah terjadi. Masa lalu. Rasa sakit. Masa depan. Mimpi-mimpi. Semua akan berlalu, seperti …
Namanya Ali, 15 tahun, kelas X. Jika saja orangtuanya mengizinkan, seharusnya dia sudah duduk di tingkat akhir ilmu fisika program doktor di universitas ternama. Ali tidak menyukai sekolahnya, guru-gurunya, teman-teman sekelasnya. Semua membosankan baginya.Tapi sejak dia mengetahui ada yang aneh pada diriku dan Seli, teman sekelasnya, hidupnya yang membosankan berubah seru. Aku bisa menghilang,…
Dia bagai malaikat bagi keluarga kami. Merengkuh aku, adikku, dan Ibu dari kehidupan jalanan yang miskin dan nestapa. Memberikan makan, tempat berteduh, sekolah, dan janji masa depan yang lebih baik. Dia sungguh bagai malaikat bagi keluarga kami. Memberikan kasih sayang, perhatian, dan teladan tanpa mengharap budi sekali pun. Dan lihatlah, aku membalas itu semua dengan membiarkan mekar peras…