Buku Umum
Pendidikan di mata Soekarno
Banyak orang yang mengenal Soekamo sebagai seorang nasionalis daripada tokoh Muslim. Padahal, di Timur Tengah beliau diakui sebagai seorang pemimpin Muslim. Soekarno merasa kecewa dan tidak menyetujui paham-paham Islam Tradisional Soekarno menyerang doktrin taklid dan sikap menutup pintu ijtihad Ia menantang kekolotan, ketakhayulan, bid',ah dan anti-rasionalisme yang dianut oleh masyarakat Muslim Indonesia. Ia melihat bahwa paham-paham Islam yang dianggapnya keliru itu dipengaruhi oleh kondisi masyarakat, khususnya stelsel ekonomi. Kritik Soekarno memang blak-blakan dan keras, sehingga ia sendiri merasa bisa disalah-pahami sebagai “anti-Islam". Walaupun menyadari risiko itu, ia tidak berhenti mengkritik paham-paham Islam yang kolot.
13756 | 370 KUR p c1 | UPT. PERPUSTAKAAN | Tersedia |
13762 | 370 KUR p c2 | UPT. PERPUSTAKAAN | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain