Skripsi
Evaluasi Penerimaan Sistem E-KTP Dengan Menggunakan Metode Tam (Technology Acceptance Model) Studi Kasus : Kantor Kecamatan Cilacap Utara
bibliografi: hal. 69-70
RINGKASAN
Satu lembaga pemerintahan daerah yang menjadi tempat pelayanan E-KTP adalah Kantor Kecamatan Cilacap Utara. Permasalahan yang serig terjadi antara lain adalah tidak muncul di suket (Surat Keterangan E-KTP). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melakukan evaluasi untuk mengetahui bagaimana penerimaan sistem E-KTP pada Kecamatan Cilacap Utara. Metode yang digunakan untuk mengevaluasi penerimaan sistem adalah Technology Acceptance Model (TAM). Kontruk yang digunakan ada 3 (tiga) yaitu Perceived Ease of Use, Perceived Usefulness dan Acceptance of System.Hasil penelitian menunjukkan bahwa hanya variable Perceived Usefulness yang berpengaruh Acceptance of System E-KTP.
Kata Kunci : E-KTP, TAM, Penerimaan.
ABSTRACT
One local government agency that serves as an E-KTP service is the North Cilacap Sub-District Office. Problems that often occur, photo is not appear in SUKET (Certificate of E-KTP). The purpose of this study is to conduct an evaluation to find out how the acceptance of E-KTP card system in North Cilacap District. The method used to evaluate system acceptance is the Technology Acceptance Model (TAM). Collisions that will be used there are 3 namely Perceived Ease of Use, Perceived Usefulness, and acceptance of system. The results showed only Perceived Usefulness variables that affect the Acceptance of System E-KTP.
Keywords : E-KTP, TAM, Acceptance
SI1271 | SI 1271 ROS e | UPT. PERPUSTAKAAN (Rak 2) | Tersedia - No Loan |
Tidak tersedia versi lain