Evaluasi Tingkat Kematangan Tata Kelola Teknologi Informasi pada Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Berdasarkan Framewrok Cobit 5 (Studi Kasus: PT BPRS Gunung Slamet Cilacap) | Perpustakaan Universitas Amikom Purwokerto

Image of Evaluasi Tingkat Kematangan Tata Kelola Teknologi Informasi pada Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Berdasarkan Framewrok Cobit 5 (Studi Kasus: PT BPRS Gunung Slamet Cilacap)

Skripsi

Evaluasi Tingkat Kematangan Tata Kelola Teknologi Informasi pada Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Berdasarkan Framewrok Cobit 5 (Studi Kasus: PT BPRS Gunung Slamet Cilacap)

Zuhri Saefudin - Nama Orang;

bibliografi: hal. 117-118

RINGKASAN

PT. BPRS Gunung Slamet Cilacap merupakan salah satu bank pembiayaan syariah yang berbasis Teknologi Informasi yang berada di kota Cilacap. Adapun masalah yang dihadapi dalam implementasi tata kelola teknologi informasi adalah pada proses bisnis AO Lending, yaitu dalam penarikan data nasabah pada saat verifikasi data pada sistem aplikasi Teller masih terbilang sangat lambat, itu disebabkan karena besarnya kapasitas data dengan kapasitas server tidak seimbang, sehingga akibat dari penarikan data yang sangat lambat ini berakibat pada kurangnya kepuasan konsumen atau nasabah. Oleh karena itu perlu dilakukan evaluasi tingkat kematangan tata kelola taknologi informasi. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode pengumpulan data seperti observasi, wawancara dan kuesioner yang sesuai dengan COBIT 5. Domain yang di gunakan sebagai pengukuran adalah framework COBIT 5 pada domain EDM04, APO01, APO03, APO04, APO08, APO10, BAI02, BAI07, dan BAI08. Dari pencapaian capability level pada COBIT 5 menunjukan bahwa PT. BPRS Gunung Slamet Cilacap berada pada pencapaian level 1,88 (performed process). Dari hasil tersebut dapat disimpulkan yaitu implementasi proses telah mencapai tujuannya.
Kata Kunci : Tata Kelola Teknologi Informasi, COBIT 5, EDM, APO, BAI

ABSTRACT

PT. BPRS Gunung Slamet Cilacap is one of the Information Technology-based Islamic finance banks located in the city of Cilacap. The problem faced in the implementation of information technology governance is in the business process of AO Lending, namely in the withdrawal of customer data when verification of data on the Teller application system is still very slow, it is due to the large capacity of the data with the server capacity is not balanced, so the effect of very slow data retrieval results in a lack of satisfaction of consumers or customers. Therefore, it is necessary to evaluate the maturity level of information technology governance. In this study the authors use data collection methods such as observation, interviews and questionnaires that are in accordance with COBIT 5. The domain that is used as a measurement is the COBIT 5 framework on the domains EDM04, APO01, APO03, APO04, APO08, APO10, BAI02, BAI07, and BAI08 . From the achievement of capability level in COBIT 5 shows that PT. BPRS Gunung Slamet Cilacap is at the level of 1.88 (performed process). From these results it can be concluded that the implementation of the process has achieved its objectives.

Keywords: Information Technology Governance, COBIT 5, EDM, APO, BAI

Ketersediaan

SI1328 SI 1328 ZUH e UPT. PERPUSTAKAAN PUSAT (Rak 2) Tersedia - No Loan

Informasi Detail

Judul Seri: -
No. Panggil: SI 1328 ZUH e
Penerbit: Purwokerto : Universitas Amikom Purwokerto., 2018
Deskripsi Fisik: xxviii, 116 hlm.: ilus.; 28 cm
Bahasa: Indonesia
ISBN/ISSN: 13.12.0047
Klasifikasi: NONE
Tipe Isi: -
Tipe Media: -
Tipe Pembawa: -
Edisi: Oktober 2018
Subjek: -
Info Detail Spesifik: -
Pernyataan Tanggungjawab: Saefudin Zuhri

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas

Tidak Ada Data

Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar