Audit Tata Kelola Teknologi Informasi pada Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP) Pengadilan Negeri Banyumas Menggunakan Framework Cobit 4.1 | Perpustakaan Universitas Amikom Purwokerto

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

Image of Audit Tata Kelola Teknologi Informasi pada Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP) Pengadilan Negeri Banyumas Menggunakan Framework Cobit 4.1

Skripsi

Audit Tata Kelola Teknologi Informasi pada Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP) Pengadilan Negeri Banyumas Menggunakan Framework Cobit 4.1

Dewi, Ria Ratna - Nama Orang;

bibliografi: hal. 90

Abstrak
Pengadilan Negeri Banyumas merupakan salah satu sektor pemerintahan yang telah menerapkan pemanfaatan teknologi informasi.Akan tetapi, di dalam pengoperasiannya masih terdapat kendala yaitu masih ada masalah sistem tidak mempunyai kemampuan untuk validasi data yang diinput. Padahal SIPP itu berfungsi untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat sehingga jika data sistem tidak valid maka akan merugikan masyarakat. Oleh sebab itu, SIPP pada Pengadilan Negeri Banyumas ini perlu dilakukannya evaluasi pengukuran kinerja melalui audit tata kelola Teknologi Informasi agar dapat memberikan peranan teknologi informasi yang baik, yang diimbangi dengan pengaturan dan pengelolaan yang tepat agar resiko dan kerugian dapat terhindari serta menjaga agar teknologi informasi menjadi penambah nilai bagi pemerintah, sehingga diperlukan sebuah tata kelola teknologi informasi agar dapat menyelaraskan strategi, mengatur dan mengontrol semua yang berhubungan dengan teknologi informasi. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu framework COBIT 4.1. Dari penelitian ini diperoleh kesimpulan bahwa berdasarkan hasil tingkat kematangan tata kelola teknologi di Pengadilan Negeri Banyumas dari analisis kesenjangan GAP (Generally Accounting Principle) pada domain Deliver and Support (DS) menghasilkan rata-rata GAP yaitu 1.21. Hal ini berarti adapun hasil tingkat kematangan saat ini diperoleh rata-rata yaitu Defined proces, dimana level ini menunjukan bahwa di Pengadilan Negri Banyumas semua prosesnya telah didokumentasikan, dikomunikasikan, namun pengawasan dan pelaporan tidak dilakukan secara berkala. Sedangkan kematangan yang diharapkan yaitu pada level 4 atau Managed proces pada level ini proses telah terawasi dan terukur sehingga kebijakan untuk mengukur dapat diterapkan seluruhnya oleh staff di Pengadilan Negeri Banyumas.Berdasarkan perhitungan pemetaan tingkat kematangan (maturity level) pada proses TI. Diketahui bahwa rekomendasi yang dibuat oleh penulis ditujukan kepada semua proses TI pada domain Delivery and Support (DS).

Kata kunci : Audit, Teknologi Informasi, GAP (Generally Accounting Principle),domain Deliver and Support (DS) , Managed proces , (maturity level) , COBIT 4.1.

Ketersediaan

SI0973 SI 0973 DEW a UPT. PERPUSTAKAAN (Rak 2) Tersedia - No Loan

Informasi Detail

Judul Seri: -
No. Panggil: SI 0973 DEW a
Penerbit: Purwokerto : Universitas Amikom Purwokerto., 2017
Deskripsi Fisik: xviii, 89 hlm.: ilus.: lampiran.; 28 cm
Bahasa: Indonesia
ISBN/ISSN: 13.12.0039
Klasifikasi: SI0973
Tipe Isi: -
Tipe Media: -
Tipe Pembawa: -
Edisi: April 2017
Subjek: -
Info Detail Spesifik: -
Pernyataan Tanggungjawab: Ria Ratna Dewi

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas

Tidak Ada Data

Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar