Skripsi
Game Tentang Tata Tertib Lalu Lintas (Studi Kasus : SATLANTAS Kabupaten Banyumas)
bibliografi: hal. 64
Abstrak
Dalam studi ini, peneliti membuat media pembelajaran tentang tertib berlalu lintas dalam bentuk permainan dengan konsep sesuai dengan data dari Sat Lantas yaitu informasi tentang pelanggaran lalu lintas dan kecelakaan. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, studi pustaka dan kuesoner. Sedangkan metode pengembangan sistem yang digunakan adalah Multimedia Development Life Cycle (MDLC) menurut Lutter ada enam tahap untuk menghasilkan game ini. Dalam pembuatan game ini, tahap pertama pengonsepan game, tahap kedua perancangan design game, tahap ketiga pengumpulan material atau bahan yang dibutuhkan dalam pembuatan game, tahap keempat pembuatan game dimana proses penggabungan semua komponen material (seperti pembuatan judul dan tombol interaksi, pembuatan Dive Camera agar dapat menyorotkan detail dalam game, pembuatan box collider yang bertujuan untuk menempatkan posisi kamera, pembuatan Lightning yang bertujuan untuk memberi efek cahaya dalam game, pembuatan Audio Source bertujuan untuk memberi suara dalam game, proses penggerakan dan tata letak area game bertujuan menciptakan animasi serta kontak atau interaksi, Building proses compile atau penggabungan semua komponen multimedia kesuatu type file), tahap kelima pengujian game, tahap keenam distribusi game.
Kata Kunci: game edukasi, tata tertib lalu lintas, multimedia development life cycle (mdlc).
TI1152 | TI 1152 NIN g | UPT. PERPUSTAKAAN PUSAT (Rak 1) | Tersedia - No Loan |
Tidak tersedia versi lain